Refleksi Menemukan Kecantikan Sempurna dari Dalam

Setiap manusia pasti tak lepas dari keinginan untuk selalu terlihat cantik. Terutama perempuan. Menjadi seorang perempuan selalu ingin tampil cantik dimanapun dan kapanpun.  Perempuan mempercantik dirinya dengan berbagai cara. Tak heran kalau kita menemukan banyak perempuan yang berlomba-lomba mempercantik dirinya dengan berbagai cara. Kita mencari kecantikan sempurna sesungguhnya.

Dari cara tradisional seperti minum jamu, hingga cara modern seperti perawatan di salon facial atau melakukan operasi plastik. Perempuan rela menghabiskan waktu dan harta yang tidak sedikit untuk membangkitkan jiwanya memenuhi standar kecantikan secara fisik.

Seiring dengan arus informasi dari teknologi dan media massa, perempuan semakin jauh terombang-ambing oleh kekeliruan persepsi tentang makna kecantikan.

Definisi cantik tidak bisa dijelaskan dengan sebuah rumus matematika dan teori alam. Apa yang dianggap ‘cantik’ oleh seseorang bisa saja dianggap ‘jelek’ oleh orang lain. Tidak ada kriteria pasti untuk mendefinisikan apa itu kecantikan. Jadi mengapa kita berusaha keras untuk menjadi ‘cantik’ ketika kita bahkan tidak yakin apa itu? Lalu mengapa kita juga mencoba menjadi cantik ketika kita tahu bahwa persepsi setiap orang tentang kecantikan itu dan akan selalu berbeda?

Mode dan trend yang datang silih berganti, sterotip standar kecantikan yang terekspos dalam media, dan munculnya berbagai kontes ratu kecantikan, memaksa secara halus kaum perempuan untuk lebih peduli dengan penampilan fisiknya.

Mata dan kuping kita selalu memakan sebuah standar kecantikan. Pikiran kita membuncah bagaimana bisa membuat kulit ini putih dan rambut hitam mengkilap hingga hidung mancung. Sebuah sterotip yang diciptakan oleh para pemain kepentingan.

Standar Kecantikan

Sebagai bangsa Asia, kita dijejali bahwa standar kulit cantik itu putih. Maka berlomba-lomba persaingan krim dan rangkaian skincare yang menjanjikan kulit putih tanpa ada edukasi komposisi yang justru membahayakan kulit dalam waktu lama. Tanpa sadar kita terjebak dalam suatu bentuk penjajahan sosial terhadap tubuh perempuan. Standar konservatif yang sebenarnya tidak membuat nyaman kita.

Padahal, kalau kita menengok lebih dalam, Negara kita sendiri, Indonesia merupakan negara multikultural yang heterogen. Selain perempuan Indonesia yang terlahir dengan kulit putih, ada juga yang terlahir dengan kulit kuning langsat, kulit hitam, kulit sawo matang, dan lain sebagainya.

Berbeda dengan Asia, di Negara Barat sana seperti Amerika bukan persaingan pemutih kulit. Mereka termakan stigma bahwa kulit yang cantik adalah yang berwarna cokelat. Produk kecantikan yang berlomba menguasai pasar di sana adalah produk yang menggelapkan warna kulit seperti Tanning lotion, tanning oil dan tanning cream.

Cantik itu bukan hanya Luar, Cantik dari Dalam!

Banyak manusia yang menganggap kecantikan hanyalah dari fisik atau lahiriah saja. Sering kali dianggap bahwa wanita yang cantik adalah wanita yang cantik luarnya saja. Sementara hatinya tidak sesuai dengan kecantikan fisiknya. Konsep itulah yang mendominasi persepsi orang mengenai kecantikan.

Sebagai perempuan kita pasti sering bercermin, coba saja perhatikan setiap bertemu dengan cermin. Para perempuan pasti langsung memperhatikan keindahan atau kecantikan fisiknya.

Sesungguhnya tanpa mengetahui konsep kecantikan yang hakiki, kita akan terjebak dalam momok dan streotipe tersebut. Jangan sampai kita menjadi generasi yang terjebak dalam momok tersebut, karena dapat mendegradasi jati diri dan menggerus rasa percaya diri. Banyak dari kita yang menilai diri tidak cantik karena berkulit cokelat atau gelap. Tidak sedikit juga para perempuan yang rendah diri karena memiliki tubuh yang tidak langsing.

Mengenal Kecantikan dari Dalam

Dalam agama saya, Islam, mengajarkan bahwa kecantikan tidaklah sesempit kecantikan semata. Namun, juga kecantikan hati. Seseorang yang tampil sederhana namun hatinya cantik, tentu akan terlihat cantik. Pernahkah kita memperhatikan jika ada seorang yang cantik fisiknya tapi hati dan perangainya tidak cantik, tentulah tidak akan terlihat secantik dan seindah yang sebelumnya?

Banyak dari kita yang melupakan bahwa cantik tidaklah dari fisiknya saja, melainkan juga dari hatinya. Terkadang belum tentu yang cantik secara fisik cantik pula hatinya. Padahal keindahan sempurna seorang perempuan bukan hanya dari luar, tetapi berasal dari dalam.

Cara Menemukan Kecantikan dari Dalam

Kita tentu setuju bahwa kecantikan yang hakiki sebenarnya adalah ketulusan hati. Kecantikan hati adalah cerdas, ramah, murah senyum, punya banyak teman dan rendah hati serta lain sebagainya. Dunia dapat berubah dan kecantikan dapat menipu. Namun, ketulusan hati seorang wanita dapat membuatnya dikatakan cantik. Pancaran kecantikan ini sering disebut inner beauty, yang mencerminkan sikap dan perilakunya.

Perempuan yang mampu menampilkan kepribadian dan akhlak yang baik menjadikan mereka lebih berharga, karena kepribadian adalah hal yang akan membuat seseorang lebih menarik dan cantik.

Bukan hanya kecantikan fisik yang harus dirawat dan disemai, jauh lebih penting untuk menumbuhkan dan merawat kecantikan dari dalam atau inner beauty. Lalu akhirnya kita bertanya bagaimana cara dapat menemukan kecantikan dari dalam?

Menjadi Diri Sendiri!

Satu-satunya cara untuk menemukan kecantikan sejati adalah jujur pada diri sendiri. Kita harus keluar dari sterotip dan menetapkan standar kecantikan diri. Ketika kita merasakan menjadi pribadi yang nyaman dengan pemberian Yang Kuasa, menjalani hidup dengan cara yang diyakini serta melakukan hal-hal yang senangi maka akan terpancar kecantikan dari dalam.

Mari kita pahami bersama bahwa kecantikan bukanlah kondisi estetika tertentu. Justru kecantikan itu dapat tumbuh dari dalam ke luar. Definisi kecantikan tidak sesempit fisik semata, jika kita menghilangkan kosmetik, pakaian dan kulit kita semua sama hanya sekumpulan tulang yang diselubungi daging. Jujur pada diri sendiri adalah hal utama sebelum kita dapat jujur pada orang lain.

Jauhkan Dari Iklan yang Mengatakan Kita Tidak Cukup!

Sering kita melihat tayangan iklan di media televisi, media sosial bahkan papan baliho yang menyuarakan bahwa “dengan membeli produk ini, kita akan memiliki kulit putih dan terlihat bahagia.”

Secara tidak sadar, mereka sedang memasukkan sugesti seolah-olah dengan produk mereka benar-benar memiliki kekuatan super. Saat kita sedang membuka sosial media, kita disuguhi iklan pasta gigi yang dapat memutihkan gigi. Kemudian di perjalanan pulang dari kantor, selebaran promo Gym untuk membuat badan kita semakin kurus.

Saat perjalanan pulang akhirnya kita mampir ke toko makeup dan memutuskan harus membeli lebih banyak foundation dan concealer, seolah-olah Tuhan melarang seseorang memiliki bekas jerawat yang di pipi kita.

Ditambah lagi ketika kita tiba di rumah untuk menyalakan TV, ada lebih banyak manusia super yang memberi tahu kita bahwa itu tidak cukup. Sekarang kita membutuhkan teh pembakar lemak, baju baru, sepatu hak model terbaru, potongan rambut, ekstensi bulu mata, …. Dan itu terus berlanjut sampai tidak ada yang kita lakukan tidak akan pernah cukup.

Dan kenapa ini terjadi? Karena ini bukan defines kita tentang kecantikan. Ini adalah definisi kecantikan dari orang lain yang dicekok paksa kepada kita.

Pilih Pakaian, Kosmetik, Makanan, Olahraga yang Sesuai

Dengan definisi kecantikan tersebut bukan berarti saya mengatakan olahraga, kosmetik dan pakaian adalah hal-hal yang tidak baik. Mereka bisa menjadi hal yang luar biasa dalam hidup kita, jika kita tahu bagaimana cara memilihnya.

Fitrahnya olahraga sangat penting untuk memelihara sistem yang sehat. Pengaturan makanan juga diperlukan dalam memelihara sistem pencernaan yang sehat. Pakaian juga sangat penting dalam menjaga sistem kesehatan. Banyak yang tidak menyadari bahwa pakaian dalam juga memiliki peranan penting bagi para perempuan. Terlebih lagi pakaian dalam yang menjadi produk yang pasti digunakan setiap hari selama 24 jam oleh semua orang. Oleh sebab itu, memilih pakaian dalam juga jangan sembarang ikut tren atau promo. Cermati bahan dan model yang cocok bagi diri dan kesehatan tubuh.

Kita memilih jenis olahraga, makanan, kosmetik hingga pakaian dalam yang tepat untuk kita sendiri. Bukan ditujukan untuk mereka yang di Televisi yang mengiklankan produk super, bukan untuk orang-orang yang di kantor, bukan untuk sahabat atau keluarga kita, tetapi untuk kita sendiri!

Jujur pada diri sendiri, apa yang membuat nyaman dan menyehatkan tubuh dan pikiran kita. Inilah keindahan dari dalam. Dengan kata lain, wujud syukur kita dengan memelihara titipanNya dengan baik.

Refleksi untuk Menemukan Kecantikan dari Dalam

Jika masih bingung bagaimana menemukan kecantikan dari dalam, coba kita jawab beberapa pertanyaan di bawah ini.

1. Apa yang Membuat Saya akan Bergerak?

Banyak di antara kita mengikuti trend olahraga untuk bisa membakar lemak dan menyehatkan tubuh. Namun, jika mencoba gym dan tidak merasa cocok. Apakah jalan-jalan ke pasar membuat kita bersemangat? Bagaimana dengan melakukan zumba dengan dipandu kelas online. Temukan cara yang bisa membuat kita tetap bergerak secara konsisten.

2. Mengapa Saya Melakukan Gerakan Ini?

Ketika melakukan suatu olahraga perhatikan bagaimana perasaan kita? Apa ini membuat kita bahagia atau hanya karena hanya bagaimana membuat kita terlihat hebat?

Beberapa pertanyaan ini menjadi refleksi ketika saya memilih olahraga atau kegiatan yang membuat saya bergerak mulai dari yoga, zumba sampai aerobik.

3. Apa yang bisa Kita lakukan untuk Menyehatkan Tubuh?

Belakangan ini kita dihebohkan dengan salah satu artis yang turun puluhan kilo dalam waktu singkat. Orang-orang pun berbondong-bondong mengikuti mode atau dietnya tanpa mengetahui ilmu dan kesesuaian dengan dirinya.

Kita harus dapat menemukan apa yang sesuai dengan diri kita. Baik dari segi kesehatan dan perasaan kita. Makanan apa yang memberikan kita energi? Makanan apa yang mudah dicerna oleh tubuh kita? Kita gak harus langsung konsumsi makanan yang bebas gluten, bebas gula, lalu hanya meminum air perasan lemon. Setiap orang berbeda, apa yang berhasil untuk satu orang tentu akan berbeda.

4. Pakaian Apa yang Menurut Kita Paling Nyaman?

Tanpa harus mengikuti warna atau merk tertentu yang sedang hype. Pakaian apa yang membuat kita merasa bebas menjadi diri sendiri? Pakaian apa yang mengungkapkan siapa yang gue banget? Tanpa harus ikut-ikutan selebgram, temukan model pakaian dan berkreasi senyamannya diri. Tentu tetap memikirkan norma kesopanan, adat dan agama yang kita anut ya.

 

5. Kenapa Memutuskan Menggunakan Make-Up?

Penting sekali dalam melakukan sesuatu untuk menanyakan sebab kita melakukannya. Terlebih lagi kita memutuskan memakai make-up dengan kosmetik. Tanyakan pada diri sendiri kenapa?

Apakah untuk datang ke acara khusus? Apakah karena kita suka berkreasi dengan make up? Pakah dengan memadu-padankan warna berbeda dapat mengeluarkan ekspresi? Apakah make up ini untuk suami atau untuk orang lain? Atau sekadar karena kita mencoba menyembunyikan sesuatu? Bisakah kita baik-baik saja dengan ketidaksempurnaan yang kita miliki?

6. Kegiatan atau Hobi Apa yang Membuat Kita Bersemangat dan Membuat Kita Merasa Nyaman?

Salah satu indikator yang pernah dijelaskan oleh guru kehidupan saya,  ketika kita menemukan sebuah aktivitas yang kita banget adalah dengan 4E. Easy, Enjoy, Excellent dan Earn.

Ketika kita menemukan suatu kegiatan atau hobi yang mudah menjalankannya, merasa senang dalam aktivitasnya dan excellent hasilnya. Lambat laun pasti akan earn atau menghasilkannya. Renungkanlah hobi atau kegiatan apa yang membuat kita bersemangat dan membuat kita merasa nyaman dan terinspirasi?

Jika belum memilikinya, cobalah beberapa aktivitas baru. Bergabung dengan beberapa komunitas , bertemu orang baru, jalan-jalan sambil banyak menikmati alam. Ketika kita menemukan hal-hal yang kita sukai untuk dilakukan, kita tidak akan punya banyak waktu untuk mengkhawatirkan penampilan.

7. Apa yang Membuat Diri Kita Berbeda dan Unik?

Find your mission. Yakinlah bahwa setiap orang di bumi ini berbeda. Mulai dari fisiknya hingga misi hidupnya. Bahkan jika kita memakai pakaian yang sama dan melakukan hal yang persis sama, kita tidak akan pernah melihat kesamaan yang utuh.

8.  Apa yang Akan Kita Lakukan untuk Membuat Hidup Lebih Indah Hari Ini?

Pertanyaan ini bisa diajukan kepada diri sendiri setiap pagi. Untuk kamu yang beragama muslim, bisa di saat setelah mendirikan sholat tahajud atau subuh. Hal ini bisa menjadi bahan bakar semangat di pagi hari sebelum bertemu dengan rutinas harian.

Penutup

Mulailah mengubah sterotip bahwa kecantikan itu harus selalu mementingkan fisik. Daripada memikirkan penampilan fisik kita, luangkanlah lebih banyak waktu untuk memperhatikan perasaan kita. ketika kita sudah memiliki perasaan nyaman dan tenang dengan keindahan diri, maka keindahan sempurna itu akan memancar dan berkembang dari dalam.

 

 

Semoga bermanfaat, salam.