Mengajak anak melakukan hal yang menyenangkan bagi orang tuanya tentu sah-sah saja. Namun, ada kalanya perlu banyak pertimbangan untuk mengajak anak melakukan hobi, salah satunya hobi nonton ke bioskop.
Nonton ke bioskop sambil mengajak anak, sampai saat ini masih cukup kontroversi bagi beberapa kalangan. Pastinya kegiatan nonton ini perlu disadari oleh orang tua bahwa ada plus dan minus yang harus dipahami sebelum benar-benar memutuskan untuk mengajak anak pergi nonton.
Karena sebenarnya ada opsi lain untuk mengajak anak nonton film kesukaan ataupun film bertema edukasi, hingga film bertema anak yaitu dengan nonton live streaming menggunakan jaringan internet. Tapi tetap saja memang akan berbeda rasanya nonton film di rumah dengan nonton ke bioskop.
Hal Positif Yang Bisa Dirasakan Saat Ajak Anak Nonton Bioskop
Berikut ini akan dijelaskan apa saja manfaat positif bisa dirasakan ketika anak diajak untuk nonton ke bioskop.
#1. Mendapatkan Banyak Pengetahuan
Mengajak anak untuk menonton bioskop maka dapat mengenalkan anak pada nilai dan pengetahuan yang bisa mendukung perkembangan karakter. Namun perlu diketahui bahwa sebagai ibu, kita harus mencari film-film yang memang sesuai dengan usia anak untuk ditonton.
Kemudian pastikan filmnya tersebut mudah untuk dicerna dan dipahami maknanya oleh anak. Dengan begitu maka bisa membuat anak ketika nonton film tidak hanya menonton saja tapi ada ilmu yang bisa dibawa pulang dan diterapkan di kehidupannya.
#2. Belajar Bahasa
Nonton film di bioskop juga dapat membantu anak untuk memperkaya bahasa. Terutama bagi anak yang memang masih berumur dini maka bisa belajar seputar kosakata baru, cara berucap sampai merangkai dan memaknai kata. Ini tentu dapat memperkaya kemampuan dan keterampilan bahasa anak.
Terlebih jika yang ditonton adalah film dengan bahasa asing. Kita bisa pilihkan film bertema animasi lokal maupun luar negeri yang cocok untuk ditonton anak dan bertema edukasi. Sehingga anak juga nyaman menonton dan paham alur cerita serta makna yang terkandung dalam film tersebut.
#3. Lebih Berpikir Kritis
Anak yang rajin nonton film bersama orang tuanya tentu saja punya pikiran yang lebih kritis. Cara membuat anak untuk bisa lebih kritis adalah dengan mendiskusikan film yang baru ditonton. Lalu ajak anak untuk mengobrol seputar tokoh-tokoh atau konflik yang ada di film.
Berikan pertanyaan pancingan untuk mendiskusikan film lebih dalam. Ini jika dilakukan secara teratur ketika sehabis nonton film, maka dapat membantu untuk anak jadi pribadi yang lebih kritis dan punya banyak solusi di dalam hidupnya. Jika anak kritis dan solutif maka ia akan terbiasa untuk lebih mandiri.
#4. Bisa Menghargai Orang Lain
Pergi ke bioskop bersama anak bukan hanya semata-mata untuk nonton film saja. Sejak awal masuk ke bioskop, kita tentu harus melakukan antri tiket lalu menunggu giliran masuk ruangan bioskop. Kemudian anak juga harus tahu bagaimana etika menonton film yang diajarkan oleh orang tua sejak dini.
Belajar mengantri merupakan kewajiban yang harus dipahami anak sejak dini supaya nantinya anak paham paha dan tanggung jawab masing-masing. Ajarkan anak juga untuk mengapresiasi orang-orang yang sudah bekerja di balik layar untuk bisa lebih menghargai orang lain.
Hal Negatif Yang Bisa Terjadi Saat Ajak Anak Nonton Bioskop
Meskipun ada beberapa hal positif yang bisa dirasakan saat mengajak anak nonton film, namun ada pula hal-hal negatif yang bisa terjadi ketika nonton ataupun setelahnya.
#1. Orang Tua Kurang Selektif Mencari Pilihan Film
Dewasa ini masih banyak orang tua yang memaksakan diri untuk mengajak serta anaknya nonton film orang dewasa. Karena mungkin saja ada kendala di mana tidak punya pengasuh ataupun orang yang bisa menjaga anaknya sembari orang tua nonton ke bioskop terlebih dahulu. Jika sudah begini, maka mau tidak mau biasanya orang tua suka membawa anaknya serta ke bioskop.
Namun salahnya di sini adalah orang tua membiarkan anak ikut nonton film orang dewasa yang tidak sesuai dengan usianya. Hal tersebut tentu tidak boleh berlangsung terus-menerus karena bisa mengganggu perkembangan si anak.
Apalagi perkembangan otak anak di bawah 7 tahun belum bisa membedakan mana kenyataan dan khayalan. Ini pentingnya sebagai orang tua mengetahui aspek dan perkembangan anak ya!
#2. Membawa Anak Balita Ke Bioskop
Selain suka memaksakan diri untuk membawa anak ke bioskop dan menonton film yang tidak sesuai, beberapa orang tua yang cukup egois juga dengan sengaja membawa anak balita ke bioskop. Membawa serta balita ke dalam ruangan bioskop merupakan sikap egois untuk si anak maupun orang-orang di sekitarnya.
Ruangan bioskop tentu saja memiliki suara yang sangat keras saat menampilkan film. Baiknya jika terpaksa ingin bawa anak di bawah 2 tahun, minimal gunakan penutup telinga untuk meredam suara saat film berlangsung. Atau pastikan terlebih dahulu anak punya umur yang sudah siap untuk diajak ke bioskop.
Tidak hanya karena suara bioskop yang nyaring, kita juga harus berhadapan dengan ruangan bioskop yang gelap saat film mulai tayang. Tentu saja banyak anak yang sensitif dengan ruangan gelap yang membuat anak ketakutan akibat tidak ada cahaya. Jika sudah begini yang salah sudah pasti adalah orang tua, namun tidak menyadari hal tersebut saat akan berangkat ke bioskop dan mengulanginya lagi di kemudian hari tanpa memikirkan perkembangan anak.
Kalau saya pribadi jadi berpikir nonton film di bioskop sambil membawa anak balita terbilang egois untuk orang sekitar karena balita tentu cukup sensitif. Di mana jika merasa terganggu dan kurang nyaman di suatu tempat, si kecil mudah menangis.
Tangisan dari bayi ini tentu saja akan mengganggu orang-orang yang serius nonton film yang tayang. Bayangkan bagaimana terganggunya orang lain yang sedang menikmati film karena tangisan dari bayi yang kita bawa ke bioskop.
Penutup
Dari penjelasan diatas tentu bisa menyadari apa saja plus dan minus membawa anak ke ruang bioskop untuk nonton film. Kalau kalian tetap mau membawa anak kalian ke bioskop, semoga sudah dipikirkan baik-baik. Jangan lupa perhatikan briefing pada anak apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
Kalau saya pribadi hanya bisa menyarankan sih, solusi terbaik jika tetap ingin nonton film tetapi masih memiliki anak usia balita yang belum siap waktunya dibawa ke ruang bioskop adalah dengan nonton secara streaming ya. Sebelumnya kita juga bisa skrining film yang sesuai value keluarga masing-masing.
