10 Fakta tentang Sel

Sel adalah unit dasar kehidupan. Kenapa disebut demikian? sel bagian unit dasar kehidupan karena baik semua organisme baik uniseluler atau multiseluler terdiri dari dan tergantung pada sel-sel berfungsi secara normal.

Para ilmuwan memperkirakan bahwa tubuh kita di mana pun mengandung 75-100 triliun sel. Salah satu kutipan yang sering saya dengar dari Guru saya seorang Professor Biologi Umum saya sewaktu duduk di semester 1 di bangku S1 Universitas Al Azhar Indonesia adalah

“struktur menentukan fungsi, dan fungsi menentukan struktur”.

Sel melakukan segalanya dari memberikan struktur dan stabilitas untuk menyediakan energi dan sarana reproduksi untuk suatu organisme.

10 Fakta Tentang Sel

Berikut saya ingin berbagi mengenai 10 fakta tentang sel yang bisa kita ketahui bersama agar mengenal apa itu dan bagaimana sel.

1. Ukuran sel.

Sel memiliki ukuran dengan rentang 1-100 mikrometer. Ilmu yang mempelajari seluk beluk sel, juga disebut biologi sel, tidak akan mungkin terjadi tanpa penemuan mikroskop. Seiiring dengan kemajuan zaman, mikroskop berkembang seperti Scanning Electron Microscope dan Transmission Electron Microscope, ahli biologi sel dapat memperoleh gambaran rinci dari struktur sel terkecil.

2. Ada dua tipe utama sel.

Sel dibagi dua jenis berdasarkan selaput intinya sel, yaitu : Sel Eukariotik dan Sel Prokariotik. Sel eukariotik disebut demikian karena mereka mempunyai selaput inti. Hewan, tumbuhan, jamur dan protista adalah contoh organisme yang terdiri dari sel-sel eukariotik. Prokariotik adalah sel yang tidak memiliki selaput inti, tetapi memiliki daerah inti yang disebut nucleoid. Bakteri dan archaeans termasuk prokariotik.

3. Oorganisme Prokariotik bersel tunggal adalah organisme yang paling awal dan paling primitif bentuk kehidupan di bumi.

Prokariotik mampu hidup dan berkembang dalam berbagai habitat ekstrem. Organisme jenis ini dapat hidup dalam lingkungan yang akan mematikan bagi kebanyakan organisme lain.. Archaeans misalnya, tinggal di daerah-daerah seperti hidrotermal vents, air panas, rawa-rawa, lahan basah, dan bahkan usus binatang.

4. Ada lebih banyak sel-sel bakteri di dalam tubuh dari sel-sel manusia.

Para ilmuwan telah memperkirakan bahwa sekitar 95% dari semua sel dalam tubuh bakteri. Sebagian besar mikroba ini dapat ditemukan di dalam saluran pencernaan (digestive system)

5. Sel mengandung materi genetik.

Sering kita dengar DNA (asam deoksiribonukleat), DNA yg sering disebut sebagai materi genetic, di dalam sel mengandung DNA. informasi genetik ini diperlukan untuk mengarahkan kegiatan selular. Pada sel prokariotik, single molekul DNA bakteri tidak terpisah dari sisa sel, tetapi melingkar di sebuah daerah yang disebut sitoplasma nucleoid daerah. Dalam sel eukariotik, molekul DNA terletak di dalam inti sel dan mitkondria. DNA dan protein merupakan komponen utama penyusun kromosom. Sel manusia sendiri mengandung 23 pasang kromosom. Terdiri dari 22 pasang autosomal (non-seks kromosom) dan sepasang kromosom seks. X dan Y menentukan jenis kelamin kromosom seks. (untuk wanita XX dan laki-laki XY). Jadi terlihatkan betapa pentingnya DNA.

6. Sel mengandung struktur yang disebut organel yang melaksanakan fungsi-fungsi tertentu.

Sebagamanai kita tahu, sel memiliki isi yang cukup kompleks (terlebih untuk sel eukaryotic). Organel memiliki berbagai tanggung jawab dalam sel yang meliputi segala sesuatu dari penyediaan energi untuk memproduksi hormon dan enzim.

Sel-sel prokariotik hanya memiliki beberapa organel (contoh : ribosom) dan intinya sendiri tidak terikat oleh membrane. Sementara sel eukariotik memiliki banyak jenis organel. Sel eukariotik terbagi lagi menjadi sel hewan dan tumbuhan. 2 jenis ini memiliki beberapa perbedaan, pada sel tumbuhan terdapat dinding sel dan kloroplas sementara tidak ditemukan pada sel hewan. Contoh lain dari organel meliputi: (akan kita bahas di bagian selanjutnya)

7. Berbagai jenis sel bereproduksi melalui metode yang berbeda.

Kebanyakan sel prokariotik mereproduksi oleh suatu proses yang disebut pembelahan biner. Ini adalah jenis proses kloning di mana dua sel identik berasal dari satu sel. Pertukaran dan rekombinasi genetik bisa terjadi, namun ini merupakan transfer gen horisontal dan bukan replikasi, yaitu melibatkan DNA yang ditransfer antara dua sel, seperti halnya konjugasi bakteri.

Organisme eukariotik memiliki sejenis metode reproduksi yang dikenal sebagai mitosis. Beberapa eukariota juga memiliki kemampuan untuk bereproduksi secara seksual, yang melibatkan fusi sel kelamin atau gamet. Gamet yang dihasilkan oleh proses yang disebut meiosis.

8. Kelompok bentuk sel serupa jaringan.

Yap!! kelompok sel dengan baik bersama struktur dan fungsi akan membentuk suatu jarigan. Sel-sel yang membentuk jaringan hewan kadang-kadang dijalin bersama dengan serat ekstraselular. Jenis jaringan juga bisa diatur bersama untuk membentuk organ. Kelompok organ pada gilirannya dapat membentuk sistem organ. Ini adalah alasan lain mengapa sel disebut sebagai dasar kehidupan 🙂

sel sebagai dasar kehidupan

berbagai sel menjadi organ-organ tertentu

9. Sel memiliki rentang hidup yang berbeda-beda.

Sel dalam tubuh manusia mempunyai rentang kehidupan yang berbeda berdasarkan jenis dan fungsi sel. Mereka dapat hidup di mana saja dari beberapa hari sampai satu tahun. Sel-sel tertentu dari saluran pencernaan hanya hidup selama beberapa hari, sementara beberapa sel sistem kekebalan tubuh dapat hidup sampai enam minggu. Sel-sel pankreas dapat hidup selama setahun.

10. Sel bunuh diri.

Ketika sebuah sel menjadi rusak atau mengalami infeksi beberapa jenis, itu menghancurkan Will Self oleh proses yang disebut apoptosis. Apoptosis bekerja untuk memastikan pembangunan dan untuk menjaga proses alami tubuh mitosis di cek. Sebuah sel ketidakmampuan untuk menjalani apoptosis dapat mengakibatkan perkembangan kanker.

Itu dia 10 fakta tentang sel yang harus diketahui, apalagi buat kamu yang masih belajar dan mendalami ilmu biologi. Semoga Bermanfaat.