Daftar Isi
Lihat
Apa kabar sahabat Mamah? Semoga selalu sehat lahir dan batin ya.
Bagaimana kalian merayakan lebaran kemarin? meski telat posting blogpost kali ini, rasanya ingin sekali berbagi kepada sahabat semua mengenai bagaimana cara menghemat saat lebaran idul fitri. terlebih kondisi wabah pandemi Covid-19 kali ini.
Walaupun kita harus berada di rumah saja, bukan berarti kita dan keluarga tidak bisa merayakan Lebaran dan melakukan ibadah. Meskipun hati agak gerimis kali ini jadi tahun kedua saya tidak pulang ke rumah orangtua di Sukabumi. Namun tak mengapa, pasti ada hikmahnya kan.
Nah dengan tidak mudik kali ini tentu kita sudah menghemat pengeluaran keluarga. Kira-kira apalagi ya yang bisa dihemat ketika menjelang lebaran?
1. Catat Kebutuhan
Cara pertama adalah mencatat segala kebutuhan yang kita perlukan, bukan keinginan ya. Mari kita belajar memenuhi kebutuhan bukan keinginan. seperti yang pernah saya sampaikan di Finansial Sehat Keluarga hebat bahwa dengan mencatat segala kebutuhan dan pengeluaran adalah salah satu cara membantu hisab harta kita sendiri.
Dengan melakukan pencatatan, setidaknya kita dapat memininalisir kemungkinan belanja barang yang sebenarnya tidak diperlukan. Pastikan untuk membeli kebutuhan yang menjadi prioritas utama.
2. Jangan terlalu sering membuka e-commerce
Meskipun kini dalam kondisi Pembatasan Sosial Berskala Besar, tetapi godaan untuk belanja selalu ada. Seperti aplikasi-aplikasi yang teman-teman semua install di handphone masing-masing mulai dari si hijau, orange, merah dan biru. Bahkan selain ecommerce itupun media sosial seperti instagram dan facebook pun kini bisa menjual dagangannya. Menariknya para marketplace itu pun kini menggunakan notifikasi bak media sosial, yang membuat para mata penggunannya sering mengecek apliaksi tersebut. Mulai dari memcahkan telor dan games segala rupa.
Kini pun ada kekuatan ads iklan yang menggoda para pencari barang ketika berselancar menggunakan browser, ia sering melihat iklan-iklan dengan keyword yang pernah ia tik di layar ecommerce. Apa akibatnya? tentu daya konsumerisasi meningkat. Sahabat semua harus selalu waspada ya untuk membedakan keinginan dan kebutuhan. Saya pun sedang berusaha untuk mengurangi ini semua.
3. Jangan Mudah Tergiur Diskon
Godaan selanjutnya adalah diskon atau potongan harga. Di Masa menjelang lebaran banyak barang dan produk yang didiskon secara besar-besaran. Baik offline maupun Online. Sahabat semua mari kita usahakan agar tidak mudah tergiur dengan diskon tersebut.
Jangan membeli barang yang tidak terlalu diperlukan hanya karena tawaran diskon. Segala sesuatu belilah dengan secukupnya. Ketika menghadapi diskon besar, usahakan untuk lebih bijak dan teliti dalam memutuskan.
Kira-kira itu 3 tips sederhana agar bisa menghemat saat lebaran, kalau sahabat sendiri bagaimana? Yuk cerita di kolom komentar.
Salam,
Shafira Adlina